Desa Kalisalak, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, merupakan salah satu desa yang diberkahi dengan kekayaan sumber daya alam, terutama dalam hal ketersediaan air bersih yang melimpah. Sumber air di desa ini berasal dari mata air alami yang tersebar di beberapa titik wilayah desa, dan telah menjadi penopang utama kebutuhan hidup masyarakat sehari-hari, seperti untuk minum, mandi, irigasi pertanian, hingga peternakan.

Ketersediaan air yang stabil menjadikan Desa Kalisalak memiliki potensi besar dalam bidang pertanian dan pengembangan sektor agro. Sistem irigasi yang mengandalkan sumber air alami turut menunjang produktivitas lahan pertanian warga, terutama di musim kemarau, di mana desa-desa lain sering mengalami kekeringan.

Namun, seiring dengan berkembangnya jumlah penduduk dan penggunaan lahan, kebutuhan akan air bersih pun semakin meningkat. Oleh karena itu, upaya menjaga keberlanjutan sumber air menjadi hal yang sangat penting bagi masyarakat dan pemerintah desa.

Beberapa langkah yang mulai dilakukan oleh warga dan aparat desa antara lain:

1. Melestarikan kawasan resapan air, seperti hutan kecil dan daerah perbukitan yang menjadi sumber mata air utama.

2. Mengedukasi masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama di sekitar aliran sungai atau sumber mata air.

3. Pemasangan bak penampungan dan saluran distribusi agar pemanfaatan air lebih merata dan efisien.

4. Menjaga kualitas air melalui kerja bakti pembersihan saluran dan sungai secara berkala oleh warga.

5. Mendorong penghijauan dan penanaman pohon keras di daerah tangkapan air untuk mencegah erosi dan menjaga debit air tanah.

Dengan potensi ini, Desa Kalisalak tidak hanya mampu mencukupi kebutuhan air masyarakatnya sendiri, tetapi juga memiliki peluang untuk mengembangkan sektor wisata alam berbasis sumber air, seperti wisata edukasi mata air atau konservasi lingkungan.

Ketersediaan air yang cukup hari ini adalah hasil dari penjagaan bersama kemarin. Dan keberlangsungan air esok hari tergantung dari kepedulian kita hari ini.